Kebun Binatang Surabaya Dibanjiri Wisatawan saat Libur Isra Mikraj dan Imlek
Gusarov – Kebun Binatang Surabaya, kota terbesar di Jawa Timur, kembali menjadi tujuan wisata utama selama libur panjang Isra Mikraj dan Tahun Baru Imlek. Salah satu destinasi yang paling ramai dikunjungi adalah Kebun Binatang Surabaya (KBS). Ribuan wisatawan dari berbagai daerah memadati kawasan ini untuk menikmati suasana liburan bersama keluarga.
Lonjakan Pengunjung saat Libur Panjang
Berdasarkan data dari pihak pengelola, jumlah pengunjung meningkat hingga 50 persen dari rata-rata harian. Lonjakan ini terjadi karena libur Isra Mikraj yang berdekatan dengan Tahun Baru Imlek, sehingga banyak masyarakat memanfaatkan momen ini untuk berwisata bersama keluarga. Pengelola KBS telah mengantisipasi lonjakan pengunjung dengan menambah jumlah petugas keamanan dan kebersihan.
Daya Tarik Kebun Binatang Surabaya
Salah satunya adalah keberagaman koleksi satwa yang mencapai lebih dari 200 spesies. Beberapa di antaranya adalah harimau Sumatra, orangutan Kalimantan, gajah, dan komodo, yang menjadi daya tarik utama bagi wisatawan.
Selain itu, KBS juga menyediakan berbagai wahana edukasi dan rekreasi. Pengunjung dapat menikmati pertunjukan satwa, memberi makan hewan, hingga berinteraksi langsung dengan beberapa jenis binatang jinak.
Di momen libur panjang kali ini, pihak pengelola juga menghadirkan berbagai atraksi spesial bertema Imlek, seperti barongsai keliling dan dekorasi khas Imlek yang mempercantik area kebun binatang. Hal ini semakin menambah daya tarik bagi wisatawan, terutama bagi mereka yang merayakan Imlek.
Antusiasme Pengunjung
Banyak wisatawan yang mengaku senang berkunjung ke KBS saat libur panjang ini. Salah satunya adalah Siti, seorang ibu rumah tangga asal Sidoarjo, yang datang bersama keluarga besarnya. “Kami sengaja memilih liburan ke KBS karena anak-anak suka melihat hewan. Apalagi sekarang ada pertunjukan barongsai, jadi suasana lebih meriah,” ujarnya.
Tak hanya dari Jawa Timur, pengunjung juga datang dari berbagai daerah lain seperti Jawa Tengah, Jakarta, dan Bali. Kebanyakan dari mereka memanfaatkan kesempatan ini untuk menghabiskan waktu bersama keluarga di tempat wisata yang edukatif dan menyenangkan.
Tantangan yang Dihadapi
Meski mengalami lonjakan pengunjung, KBS juga menghadapi beberapa tantangan. Salah satunya adalah kepadatan yang membuat beberapa area tertentu menjadi sesak, seperti zona primata dan kandang harimau. Hal ini menyebabkan antrean panjang, terutama di wahana interaktif seperti memberi makan hewan.
Selain itu, peningkatan jumlah pengunjung juga berimbas pada volume sampah yang lebih tinggi dari biasanya. Untuk mengatasi hal ini, pengelola telah menyiapkan tambahan tempat sampah di beberapa titik serta mengerahkan petugas kebersihan untuk memastikan lingkungan tetap bersih.
Keamanan juga menjadi perhatian utama. Dengan tingginya jumlah pengunjung, risiko kehilangan barang atau anak yang terpisahdari rombongan meningkat.
Harapan untuk Pengembangan KBS
Banyak pengunjung berharap agar KBS terus berbenah untuk meningkatkan fasilitas dan kenyamanan. Salah satu harapan utama adalah adanya tambahan wahana interaktif yang lebih modern serta perbaikan infrastruktur seperti area parkir yang lebih luas dan sistem antrean yang lebih efisien. Salah satunya adalah renovasi beberapa kandang hewan agar lebih nyaman bagi satwa dan pengunjung. Selain itu, pengelola juga berencana menambah jumlah petunjukan edukasi untuk memperkaya pengalaman wisata di KBS.
Libur panjang Isra Mikraj dan Imlek membawa berkah bagi Kebun Binatang Surabaya dengan meningkatnya jumlah pengunjung secara signifikan. Berbagai daya tarik seperti koleksi satwa yang beragam, wahana edukatif, hingga pertunjukan spesial bertema Imlek menjadi magnet utama bagi wisatawan. Meski menghadapi tantangan seperti kepadatan dan peningkatan volume sampah, pihak pengelola telah berupaya memastikan kenyamanan pengunjung.